Kunci Sukses Akademik dan Etos Entrepreneur Syariah

Kata Mujahadah—yang berarti bersungguh-sungguh, berjuang, dan berusaha keras—bukan hanya sekadar konsep tasawuf, tetapi juga merupakan pilar utama dalam mencapai kesuksesan di dunia dan akhirat. Di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Mujtahadah, konsep ini menjadi ruh yang menjiwai setiap aspek pendidikan dan pengajaran.

Kami percaya bahwa untuk menghasilkan sarjana Islam yang kompeten dan berintegritas, mereka harus terlebih dahulu memiliki etos mujahadah yang kuat, baik di ruang kuliah maupun di medan pengabdian.

1. Mujahadah dalam Ranah Akademik

Menjadi mahasiswa studi Islam, baik di bidang Pendidikan, Syariah, maupun Ekonomi Islam, membutuhkan kesungguhan yang luar biasa:

  • Disiplin Ilmu: Mujahadah di sini berarti bersabar dan gigih dalam menguasai bahasa Arab, menelaah kitab-kitab kuning (turats), dan memahami metodologi ilmiah modern.
  • Kualitas Hafalan dan Pemahaman: Bagi yang mengambil program studi berbasis Al-Qur’an, mujahadah adalah rutinitas harian untuk menjaga hafalan (muraja’ah) dan menyelami makna mendalam (tadabbur).
  • Integritas Riset: Bersungguh-sungguh dalam meneliti dan menulis karya ilmiah dengan kejujuran intelektual (amanah), menolak plagiarisme, dan bertanggung jawab atas setiap data dan argumen yang disajikan.

2. Mujahadah dan Etos Kewirausahaan Syariah

Lulusan STAI Mujtahadah tidak hanya dipersiapkan menjadi pendidik, tetapi juga menjadi agen ekonomi umat. Di sinilah mujahadah bertransformasi menjadi etos entrepreneur syariah:

  • Gigih dan Anti-Menyerah: Mujahadah mendorong mahasiswa Ekonomi Syariah untuk tidak mudah putus asa dalam merintis usaha. Kegagalan dipandang sebagai proses pembelajaran.
  • Mencari Rezeki Halal: Semua upaya bisnis harus dilandasi prinsip Syariah, menolak praktik riba, gharar (ketidakjelasan), dan maysir (perjudian), demi mencapai keberkahan (barakah).
  • Jihad Ekonomi: Berjuang untuk mengangkat perekonomian umat dan masyarakat sekitar, menjadikan bisnis sebagai sarana dakwah dan pengabdian.

3. STAI Mujtahadah: Pusat Pembinaan Karakter

Di kampus, kami tidak hanya memberikan ilmu (’Ilm), tetapi juga menekankan pembinaan karakter melalui kegiatan:

  • Kajian Rutin dan Halaqah: Mahasiswa didorong untuk terus mengasah keilmuan spiritual dan muhasabah (introspeksi diri).
  • Pengabdian Masyarakat: Mengaplikasikan ilmu di tengah masyarakat Pontianak dan sekitarnya dengan penuh dedikasi dan keikhlasan.

Dengan semangat Mujahadah, kami memastikan setiap lulusan STAI Mujtahadah Pontianak adalah sarjana yang tangguh secara mental, cerdas secara intelektual, dan kukuh dalam keimanan—siap memimpin umat di berbagai sektor.

Categories:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *